Recent twitter entries...

TUGAS SOFTSKILL PRODUK NASIONAL BRUTO





                                Nama   : Nesty Khanistiani
                                                                        Npm    : 26213392
                                                                        Kelas   : 1EB23



2.4     PRODUK NASIONAL BRUTO
  ( PNB )

Produk Nasional Bruto atau dalam bahasa inggris dinamakan Gross National Product adalah konsep yang mempunyai arti yang bersamaan dengan GDP, tetapi memperkirakan jenis-jenis pendapatan yang berbeda. Dalam menghitung pendapatan nasional bruto, nilai barang dan jasa yang gihitung dalam pendapatan nasional hanyalah barang dan jasa yang diproduksikan oleh faktor-faktor produksi yang dimiliki oleh warga negara dari negara yang pendapatan nasionalnya dihitung. Oleh karena faktor-faktor produksi yang dimiliki warga negara sesuatu negara terdapat di negara itu sendiri maupun luar negeri maka nilai produksi yang diwujudkan oleh faktor-faktor produksi yang digunakan oleh faktor-faktor produksi yang digunakan di luar negeri juga dihitung di dalam Produk Nasional Bruto. Tetapi sebaliknya, dalam Produk Nasional Bruto tidak dihitung produksi yang diwujudkan oleh fakor-faktor produksi milik penduduk atau perusahaan negara lain yang digunakan di negara tersebut.
            Dengan memperhatikan perbedaan di antara arti PDB dan PNB di atas dapatlah dirumuskan sifat hubungan di antara Produk Domestik Bruto dan Produk Nasional Bruto, yaitu seperti dinyatakan oleh persamaan dibawah ini :

            PNB    = PDB - PFN dari LN

Dimana PFN dari LN adalah pendapatan faktor neto dari luar negeri. PFN dari LN adalah pendapatan faktor-faktor produksi yang diterima dari luar negeri dikurangi dengan pendapatan faktor-faktor produksi yang dibayarkan ke luar negeri.

Sifat-sifat PNB adalah sebagai berikut:

1.      PNB adalah ukuran moneter
PNB tidak memperhitungkan perubahan yang terjadi pada nilai uang karena terjadinya perubahan harga-harga umum. Oleh sebab itu PNB pada tahun tertentu tidak dapat dibandingkan dengan PNB pada tahun lain, karena perubahan yang terjadi disamping menyangkut perubahan jumlah output juga harganya sehingga nilai uang yang digunakan tidak sama besarnya.

2.      PNB hanya memperhitungkan barang-barang dan jasa akhir saja
Barang dan jasa akhir adalah barang dan jasa yang dibeli oleh konsumen dan langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Artinya barang dan jasa itu tidak lagi beredar dipasar untuk diperjual belikan. Barang yang dibeli oleh rumah tangga inividu maupun rumah tangga perusahaan tetapi tidak langsung digunakan sendiri.  Untuk menghindari sesuatu produk dihitung lebih dari satu kali (double counting), dalam perhitungan PNB dipakai cara perhitungan lain yang dikenal dengan nama Cara Nilai Tambah.
Nilai tambah adalah nilai yang ditambahkan pada PNB oleh rumah tangga perusahaan dan terdiri dari penerimaan rumah tangga perusahaan itu dari penjualan barang dan jasanya dikurangi dengan pengeluaran rumah tangga perusahaan tersebut untuk membeli barang dan jasa perusahaan lain (barang antra). Dengan demikian jelaslah bahwa PNB dapat juga dinyatakan sebagai keseluruhan nilai tambah rumah tangga perusahaan yang beroperasi dalam masyarakat selama kurun waktu tertentu, biasanya dalam satu tahun.

3.      PNB tidak menghitung nilai transaksi yang terjadi di pasar (oganized market)
·         Transaksi yang semata-mata menyangkut uang (andil, obligasi dll)
·         Transaksi barang bekas
·         Kualitas produk
·         Waktu luang
·         Ongkos perusakan ekosistem.

Sumber           
 Sukirno, Sadono. 2013. Makro ekonomi Teori Pengantar. Jakarta PT.    RajaGrafindo Persada



Comments (0)

Posting Komentar